TeruntukMu

Diri kini merasa semakin jauh

Tenggelam dalam kata hikmat nan sesat yang berbunyi "Ah bisa nanti"

Jauh dan letih aku, Bodoh Aku sungguh

Aku ingin kembali "dekat" kepadaNya


Apa pula yang aku jalani sehari-hari kebelakang

Penuh makna memang, namun tetap kosong melompong

Bahagia? Aku Bahagia! Namun, apa Bahagia yang sebenarnya itu?

Padahal ketenangan lah yang kupuja selama ini


Lepas tak terkendali Aku sudah

Arus yang nyaman ternyata berlalu begitu saja seperti angan

Ku mohon, ku mohon kembalilah

Kembalilah ke akal sehat pikiran dan perasaan ku


Amin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teruntuk Diri

7:06 PM \\ 10 Maret 2023